Inilah Perbedaan Antara Developer, Programmer dan Hacker

Sebagian besar orang yang baru mengenal dan belajar tentang teknologi komputer atau sebut saja IT terkadang mereka berada di suatu tempat yang membingunkan untuk memilih di antara tiga profesi ini (Developer, Programmer & Hacker). Yang pasti ada perbedaan di antara ke tiga bidang ini dan bahkan pekerjaan yang dilakukan oleh ke tiga profesi ini pun juga berbeda.

Bagi kalian yang benar-benar penasaran tentang penjelasan perbedaan antara Developer (Pengembang), Programmer & Hacker (Peretas). Di artikel kali ini saya akan menjelaskan tentang perbedaan antara ke tiga profesi tersebut. Sehingga akhirnya kalian dapat mengetahui perbedaan antara developer, programmer dan hacker. Dan juga tentang berbagai tugas dan skill keterampilan nya.

Jika kalian tertarik untuk membaca tentang perbedaan antara developer (pengembang), programmer dan hacker (peretas) ini atau merasa berguna untuk memperluas wawasan kalian, yuk silahkan kita baca artikel perbedaan antara developer, programmer dan hacker ini sampai selesai. Yuk kita mulai!

Apa Saja sih Perbedaan Antara Developer, Programmer dan Hacker?

1. Developer

Developer | image from www.northeastern.edu

Selain melakukan pengkodingan, developer atau pengembang juga bertugas untuk membuat alat baru (aplikasi android, situs web, aplikasi desktop dan sebagainya) yang akhirnya dapat digunakan oleh user atau pengguna untuk melakukan beberapa fungsi. Cntohnya ada beberapa jenis developer seperti developer aplikasi seluler (android) yang pastinya berbeda dari developer situs web. Mereka adalah orang-orang yang mayoritas bekerja di bidang antar muka (user interface) perangkat lunak dengan bertujuan mempermudah perangkat lunak atau hasil koding berinteraksi dengan pengguna (user) perangkat lunak atau software tersebut.

2. Programmer

Programmer | image from www.magnussearch.com

Orang yang bekerja di bidang bahasa pemrograman seperti java, PHP, HTML dan sebagainya untuk melakukan penelitian lebih mendalam untukfungsi dan kemungkinan baru di sebuah software maupun fungsi hardware. Programmer menangani proses backend dari sistem dan perangkat keras. Biasanya, para programmer bekerja pada server dan unit perangkat keras untuk bisa digunakan secara "digital". Seperti bagaimana cara nya agar perangkat keras bisa dan dapat dikontrol oleh kode sistem dan bagaimana sistem kerja hardware dapat di modifikasi, di otomasi oleh para programmer dan sebagainya.

3. Hacker

Hacker | image from www.dailypost.ng

Orang yang akan selalu mencoba menemukan cara untuk menembus keamanan jaringan, situs web, alat atau portal apapun disaat tidak adanya aksesibilitas yang disediakan. Hacker atau peretas yang akan melakukan apa pun tanpa izin resmi ini dapat dinamai sebagai Blackhat Hacker. Namun kebalikan dari Blackhat Hacker yaitu Whitehat Hacker ini melakukan semua hal peretasan dengan izin hanya untuk menemukan apakah ada bug atau kekurangan didalam jaringan atau di sebuah perangkat lunak aplikasi. Seorang peretas biasanya tidak tahu secara mendalam tentang pengkodingan bahasa pemrograman, tetapi mereka menggunakan teknik dan platform yang berbeda untuk melakukan aksi nya.

Akhirnya setelah membaca artikel tentang penjelasan perbedaan antara Developer, Programmer dan Hacker ini kalian jadi mengetahui perbedaan ke tiga profesu ini. Semoga kalian menyukai informasi yang diberikan di dalam artikel kali ini. Jangan lupa bagikan saran dan pendapat kalian tentang artikel ini dengan berkomentar di bagian bawah ini. Semoga informasi ini bermanfaat, terimakasih.